Bullying Is Out of Style

(Source: pexels.com)

“Strong people don’t put others down. They lift them up.”

Kalimat diatas pas banget ya girls buat kita yang punya sahabat yang sering di bully. Sebagai seorang sahabat kita pasti menerima mereka apa adanya. A friend that truly loves you will never let you go, no matter how hard the situation is.

Kita mungkin lebih mencintai sahabat kita melebihi cinta kita ke saudara kandung sendiri. Kita lebih nyambung ketika ngobrol, punya passion yang sama, punya visi misi yang sama juga dalam hidup.

Masih suasana kemerdekaan, jadi aku mau ngomongin soal nasionalisme dan patriotisme. Gak melulu soal memperjuangkan kemerdekaan dengan berperang menggunakan senjata gitu. Di generasi yang serba canggih ini pasti kita semua punya yang namanya social media, gak jarang hal itu malah dimanfaatkan sama oknum yang pengen menjatuhkan kita.

Tak terkecuali sahabat kita, girls. Dia tiba-tiba badmood habis mainan HP padahal dia gak lagi berantem sama cowoknya. Ternyata setelah kita tanya, dia dibully sama netizen yang gak lain adalah teman satu kampusnya.

Entah karena item, kusem, dekil, jerawatan, berminyak, bau badan, makeup menor, baju gak sesuai sama bentuk badan atau gak matching, cupu, pendek, gemuk, kriting, dan masih banyak lainnya.

“Pulling someone down will never help you reach the top.”

Sebagai seorang sahabat kita harus menenangkan hati sahabat kita dan speak up ke oknum yang membully itu. Kalo si oknum gak berhak sama sekali ngejudge orang seenaknya kek gitu. Kita harus memperjuangkan hak sahabat kita yang terkena bullying. Karena itu terjadi di dunia maya, dan termasuk bullying secara verbal bukan berarti itu tidak menyebabkan trauma, bahkan yang lebih mengkhawatiran lagi kalo mereka ngerasa udah gak dibutuhin lagi di dunia ini dan memilih jalan bunuh diri. Sekecil apapun tindakan bullying itu tetap enggak baik, girls.

Lebih baik kita gak ngurusin hidup orang lain. Lebih baik kita melakukan hal positif untuk orang-orang yang kita sayangi, untuk diri kita sendiri terutama. Lebih baik mengukir prestasi, walaupun hasilnya gak secepat kilat, percaya deh usaha gak pernah menghianati hasil, daripada main-main, nongkrong untuk membully temen se-geng dan hanya untuk mencari popularitas sesaat. Aku gak ngelarang kalian main, tapi lebih ke hang out with people who force you to level up, yang membawa positive vibes buat kalian. Bukan malah bikin kalian bete.

Sincerely,

 Syafika